LOMBOK TIMUR, Corongrakyat.co.id – Kabupaten Lombok Timur menjadi titik studi tiru terkait Standar Pelayanan Minimal (SPM) bidang pendidikan yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan.
Studi tiru Standar Pelayanan Minimal Pendidikan tersebut dilaksanakan pada (21/05) yang digandeng juga dengan studi tiru terkait sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).
“Kedatangan Dikbud Kota Lubuklinggau ini dalam rangka studi tiru terkait SPM. Karena Dikbud Lotim dinilai telah berhasil dalam menerapkan SPM pendidikan di NTB,” kata Kepala Dinas Dikbud Lombok Timur, Izzudin. (22/05/2024).
Masih kata dia, studi tiru itu berfokus pada SPM pendidikan di Lombok Timur. SPM tersebut terbagi dalam beberapa indikator, diantaranya: kualitas pembelajaran, kualitas lingkungan sekolah, kualitas pendidikan dan partisipasi. Studi tiru ini juga berfokus pada sistem PPDB yang menekankan zonasi.
Sistem itu menurutnya memberikan kemudahan bagi peserta didik untuk mengenyam pendidikan di Lokasi terdekat, serta memberikan pemerataan terhadap siswa di masing-masing sekolah.
Lewat studi tiru tersebut, diharapkan semua sistem yang optimal pada di Dikbud Lombok Timur dapat diaplikasikan di Kota Lubuklinggau.
”Studi tiru ini merupakan momentum untuk saling berdiskusi terkait dunia pendidikan. Untuk menjadikan pendidikan di Indonesia menjadi lebih baik lagi kedepannya,” tandasnya. (Pin)