
Lombok Timur, Corong Rakyat– Hari sumpah pemuda yang jatuh pada tanggal 28 Oktober di rayakan dengan berbagai acara. Di jajaran Polres Lombok Timur perayaan hari sumpah pemuda di lakukan dengan upacara apel bendera yang di pimpin langsung sebagai inspektur upacara Kapolres Lombok Timur AKBP Karsiman SIK.
Acara yang di mulai sekitar jam 7.30 di hadiri oleh semua jajaran yang ada di bawah naungan Polres Lombok Timur beserta para siswa SMP dan SMA, juga di meriahkan oleh atraksi kentongan yang di mainkan oleh peserta apel dari tim pramuka Lombok Timur guna untuk persiapan Lombok Timur sejuta kentongan.
Hal yang berbeda juga terlihat dalam apel menyambut hari Sumpah Pemuda tahun ini, di mana puluhan Polwan mengenakan pakaian adat dari Nusantara. Hal ini di lakukan dari Sabang sampai Marauke guna untuk mempersatukan budaya yang ada di indonesia
Dalam pidatonya. Kapolres Lombok Timur AKBP Karsiman SIK mengungkapkan bahwa tema yang di angkat tahun ini melalui Kemenpora Imam Nahrawi adalah revolusi mental, di mana pesatnya perkembangan teknologi informasi ibarat pisau bermata dua satu sisi memberikan jaminan kecepatan informasi tapi di sisi lain membawa dampak negatip
“pesatnya teknologi informasi ibarat pisau bermata dua, satu sisi ia memberikan jaminan kecepatan informasi sehingga memungkinkan para pemuda kita untuk peningkatan kapasitas pengetahuan dan skill, namun pada sisi yang lain membawa dampak negatip, informasi yang bersifat destruktif mulai dari pornografi, pergaulan bebas hingga radikalisme agama dan juga terorisme masuk dengan mudahnya tanpa dapat kita bendung dengan baik,” ungkapnya ketika membacakan teks dari Menpora pada apel yang di lakukan di halaman POLRES pada hari rabu 28/10/2015.
Di tambahkanya lagi, bahwa akhir-akhir ini betapa seringnya kita di suguhkan dengan kasus- kasus kekerasan yang melibatkan anak- anak muda, sehingga di gerakan revolusi mental yang di canangkan oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menemukan relevansinya, karna hanya dengan pembangunan karakter kita bisa kuat, tangguh dan kokoh dalam menghadapi dampak negatif dari modernisasi
Terkait dengan banyaknya pemasalahan yang cendrung sering di lakukan oleh pemuda, Polres Lombok Timur terus melakukan pembinaan melalui sosialisasi baik dari tingkat Siswa maupun Mahasiswa(Met)