
membacakan naskah sumpah pemuda dan ikrar pemuda 1928
Setelah melaksanakan upacara hari besar secara bergantian di berbagai Kecamatan, Selasa (28/10/2014) Lapangan Gelora Sikur Kecamatan Sikur mendapat giliran menjadi tempat pelaksanaan upacara memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 Tingkat Kabupaten Lombok Timur.
LOMBOK TIMUR, Corongrakyat.co.id – Wakil Bupati Lombok Timur, Drs H Haerul Warisin, dalam upacara itu bertindak selaku upacara membacakan sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga RI.
Upacara berlangsung khidmat, hadir dalam keiatan seremonial tahunan itu unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD), Pimpinan DPRD, para Kepala Dinas Instansi Kabupaten, sejumlah tokoh masyarakat. Sedangkan peserta upacara terdiri dari pasukan TNI, Polri, Sat. Pol PP Kabupaten, PNS, siswa sekolah dan satuan lainnya.
Sebagai simbol Bhineka Tunggal Ika, 23 pasang muda-mudi berbusana adat Nusantara yang terdiri dari siswa – siswi SMAN I Sikur, mendampingi pengucapan Ikrar dan sumpah pemuda. Upacara didukung oleh Paskibra dan Grup Paduan Suara SMAN I Sikur , sedangkan Pemimpin Upacara dan Pengatur Upacara dipercayakan pada anggota Pramuka Kwarcab Lotim.
Membacakan sambutan Menteri, Wakil Bupati antara lain mengemukakan, bahwa mentalitas bangsa khususnya para pemuda harus terus dibangun agar menjadi pemuda agar menjadi pemuda-pemuda yang unggul berkarakter, berkualitas dan berdaya saing sehingga dapat berkompetisi dalam persaingan global yang semakin hari semakin kompetitif.
Revolusi yang dicanangkan Presiden Joko Widada amatlah relevan dalam mewujudkan pemuda yang maju. Ciri pemuda yang maju, adalah berkarakter, berkapasitas dan berdaya saing. Karena itu, revolusi mental harus dapat dijadikan pemicu untuk mempercepat terwujudnya pemuda yang maju, dan menghasilkan bangsa yang hebat.
Pemuda yang maju, lanjutnya, memiliki kemampuan inovasi dan kreativitas yang tinggi, yang mampu mengatasi pelbagai persoalan yang dihadapi, mampu berfikir positif yang selalu berorientasi pada kejayaan bangsa, tidak mudah menyerah, bertanggung jawab dan senantiasa melakukan yang terbaik untuk dirinya, masyarakat dan bangsa.
Keberhasilan pemuda menyatukan hati dan pikiran bangsa 86 tahun lalu harus diteruskan pemuda untuk menyongsong masa depan bangsa yang cemerlang, ungkap Wabup. (cr-max)