Warga Nahdlatul Wathan Hiziban Akbar di Posko SURYA

Pasangan SURYA saat memberikan tanggapan nomor urut usai pencabutan undian nomor urut pasangan calon Bupati dan calon Wakil Bupati pada Pemilukada Lombok Tengah.  (Photo : Feri Padli)
Pasangan SURYA saat memberikan tanggapan nomor urut usai pencabutan undian nomor urut pasangan calon Bupati dan calon Wakil Bupati pada Pemilukada Lombok Tengah. (Photo : Feri Padli)

Hiziban akbar yang dilakukan warga NW Pancor ini sekaligus untuk menguatkan barisan dukungan Ormas terbesar di NTB tersebut memenangkan paket SURYA pada Pilkada serentak yang dihelat pada 9 Desember 2015 mendatang.

Lombok Tengah, Corong Rakyat – Ribuan warga Nahdlatul Wathan (NW) menggelar acara hiziban akbar di posko pemenangan H. Lalu Suprayatno – Zainul Aidi atau paket SURYA yang berada di Marde Kecamatan Praya, Kamis (26/11/2015) sore.

Hiziban akbar yang dilakukan warga NW Pancor ini sekaligus untuk menguatkan barisan dukungan Ormas terbesar di NTB tersebut memenangkan paket SURYA pada Pilkada serentak yang dihelat pada 9 Desember 2015 mendatang.

Para warga NW ini terlihat khusyu’ membaca kumpulan do’a para nabi dan rasul serta ulama yang disusun menjadi Hizib oleh pendiri NW Almagfurulahu Maulana Syeikh TGKH. Muhammad Zainuddin Abdul Madjid itu.

Calon Bupati Lombok Tengah H. Lalu Suprayatno, SH, MBA, MM usai pembacaan Hizib mengingatkan agar warga Nahdlatul Wathan tetap bersatu merapatkan shaf dan istiqamah menentukan pilihan kepada pasangan calon nomor 5.

“Kalau ada yang bilang NW Pancor mendukung pasangan lain, jangan percaya karena Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi tetap akan berikhtiar memenangkan paket SURYA,” ungkap Lalu Suprayatno yang kerap disapa Gede Derip.

Sementara itu, Calon Wakil Bupati Zainul Aidi, SP pada kesempatannya juga menegaskan bahwa jamaah NW Pancor tidak bisa dibeli dan dipecah oleh siapapun.

“Tekad saya maju dalam Pilkada ini bersama Gede Derip merupakan salah satu ikhtiar dalam membawa Lombok Tengah lebih baik lagi, termasuk membawa kemajuan dan perkembangan NW di Lombok Tengah,” kata Zainul Aidi. (MJ)