
Lombok Timur, CR – Kepala Kantor Unit Pelaksana Tehnis Daerah (UPTD) Pelayanan Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (PPDRD) Kabupaten Lombok Timur (Lotim) H. Saiful Amri. SH., saat ditemui CR, Kamis (25/02/2016) menyampaikan terkait dengan target Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) dari tahun 2002 hingga sampai dengan saat ini selalu mencapai target.
“Semenjak saya menjabat menjadi Kepala Kantor di UPTD-PPDRD Kabupaten Lombok Timur. Terkait dengan target PAD dari PKB selalu terjadi peningkatan, kita tidak pernah turun dan tidak pernah tidak terealisasi target yang telah ditentukan, kendati di tahun 2015 lalu terhadap capaian PAD dari BBNKB ada sedikit penurunan akibat pengaruh ekonomi nasional yang sempat melemah,” ujarnya
Walaupun demikian lanjutnya, pihak KPPDRD tetap akan berupaya lebih baik dari tahun kemarin, terutama terhadap capian dari BBNKB. dan setiap 6 bulan sekali mereka akan rutin mengagendakan evaluasi hasil capaian.
Kepala UPTD KPPDRD menyatakan bahwa sampai dengan saat ini mereka yang ada di UPTD-PPDRD selalu tetap berupaya dan intensif melakukan pungutan terhadap potensi yang sudah ada serta memaksimalkan mengadakan pengawasan langsung dilapangan melalui Operasi Gabungan (OPGAB) serta pungut langsung melalui samsat keliling bagi daerah yang jauh dari kantor induk PPDRD.
“ Kami juga berencana tahun ini akan membangun dan memaksimalkan fungsi 3 Drive-Trhu yang ada di Aikmel, Keruak dan Paok Motong. Namun demikian terkait dengan rencana pengoprasian Drive-Trhu yang ada di paok motong tahun ini akan dimulai pembangunannya, sehingga saat ini masih dalam tahapan persiapan sarana dan prasarananya,” kata H.Saiful Amri.
Potensi lain juga saat ini tengah gali oleh pihak KPDDRD seperti, mendata jumlah kendaraan-kendaraan alat berat, baik yang ada di pemerintah kabupaten maupun milik instansi swasta dan perorangan, apabila bulan ini datanya bisa ingklud, maka kita tinggal melakukan sosialisasi dalam rangka menetapkan pajaknya.
Itu semua dilakukan karena terkait dengan target PAD NTB tahun 2016 ini terjadi peningkatan secara signifikan, untuk PKB meningkat sebesar 5,88 persen targetnya dan BBNKB meningkat sekitar 9,43 persen. (Ari)