Soal Pengajuan Syaikh Zainuddin Jadi Pahlawan, ILMU NW Akan Studi Banding Ke Bali dan Jombang

DSC_0027Selong, corongrakyat.co.id – Keseriusan Ikatan Loyalis Muda Nahdlatul Watan (ILMU NW) mengusulkan maulanasyikh menjadi pahlawan nasional, terlihat dari berbagai upaya untuk menggolkan tujuan tersebut, salah satunya adalah perwakilan ILMU NW dalam waktu dekat ini akan melakukan studi banding ke Propinsi Bali dan Jawa Timur.

“Inilah bentuk aktualisasi dari barisan ILMU NW supaya berbagai aspek yang diisyaratkan terkait pengusulan Syaikh Zainuddin jadi Pahlawan Nasional bisa terwujud,” kata Koordinator ILMU NW, Sahnam, SH, di sela-sela rapat evaluasi di Anjani, Ahad (16/11).

Sahnam menambahkan bahwa kegiatan studi banding ini, dilakukan agar kita lebih paham mekanisme pengusulan seseorang untuk dijadikan pahlawan.

Dipilihnya Bali pada studi banding pertama ini karena kebetulan salah seorang anggota ILMu NW, Lalu Usman Ali, M.Pd., waktu kuliah di Bali, ikut terlibat dalam tim pengkaji peneliti gelar daerah untuk mengusulkan Gusti Pudje, gubernur pertama Sunda Kecil yang membawa bendera Merah Putih. Diusulkan 2010 dan pada tahun 2011 lalu dinobatkan menjadi pahlawan nasional.

“Menurut Lalu Usman, Kita siap dibantu dalam proses pengusulan tokoh daerah kita menjadi pahlawan nasional.Inilah yang menjadi dasar kita studi banding ke Bali dulu baru nanti ke Jombang Jawa Timur,”jelasnya.

Ketua Pemuda NW Lotim, Hasan Efendi, S.IP., menjelaskan bahwa kegiatan ini juga sebagai upaya membantu pemerintah daerah, karena selama ini belum pernah ada tokoh daerah di Lombok Timur yang diusulkan menjadi pahlawan.

“Kami jalan dengan kemauan sendiri sebagai bukti bahwa usulan kami ini tidak hanya sekadar wacana belaka tapi, ILMu NW akan terus mengawal pengusulan Syaikh Zainuddin menjadi pahlawan nasional sampai berhasil,” tegasnya.

Hasfen panggilan akrabnya menambah kan bahwa komitmen Loyalis Muda NW sudah bulat dan kami tidak akan mundur terkait pengusulan ini.Oleh sebab itu kami mohon dukungan dan doa masyarakat NW khususnya dan NTB pada umumnya supaya di daerah kita ada pahlawan yang diakui oleh pemerintah. “Kami tidak menggunakan dana daerah untuk biaya kegiatan ini. Ini murni inisiatif dari kader muda NW dengan cara iuran untuk menanggung transportasi anggota yang akan melakukan kegiatan studi banding ke Bali,”bebernya.

Untuk diketahui ILMU NW secara tertulis sudah mengusulkan Syaikh Zainuddin menjadi pahlawan nasional melalui Dinas Sosial Kabupaten Lombok Timur, demikian juga dengan pengusulan nama Tim Pengkaji, Peneliti Gelar Daerah (TP2GD). Artinya tidak ada alasan pemerintah daerah untuk tidak merespon apa yang menjadi keinginan masyarakat nya. (cr-mj)