Gempa berkekuatan 5,5 SR mengguncang Pulau Lombok, Selasa (14/05/2024) pukul 16.10 WITA.
Lombok Utara, Corongrakyat.co.id – Berdasarkan data Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), pusat gempa berada di laut dengan kedalaman 15 km Barat Daya Lombok Utara.
Akibat gempa tersebut menimbulkan getaran sangat terasa keras hingga di Mataram, Lombok Barat, Lombok Tengah, Lombok Timur serta beberapa wilayah di pulau Bali dan sumbawa.
Terpantau, warga panik berhamburan keluar rumah akibat getaran gempa. Bahkan, sejumlah pasien di RSUD Tanjung berhamburan ketakutan membawa selang infus di tubuhnya.
Masyarakat panik akibat masih mengalami trauma mendalam pasca gempa Lombok 2018 lalu.
Terkini, akibat gempa tersebut, informasi di media sosial menyebut satu buah dapur di rumah warga di Dusun Jambianom, Desa Medana, Tanjung, rubuh akibat gempa 5,5 SR.
Sampai berita ini dimuat, pihak berwenang setempat belum memberikan data informasi akibat gempa yang terjadi hari ini.
Sebelumnya, Kepala Stasiun Geofisika Mataram, Ardhianto Septhiadi sebelumnya meminta agar masyarakat mempelajari 3 tanggap sebagai bentuk kesiapsiagaan dan kewaspadaan akan bencana, yakni tanggap gempa, tanggap peringatan, dan tanggap e
vakuasi.
“Tanggap gempa artinya tau apa yang dilakukan pada saat terjadi gempa, gempa bisa terjadi kapan saja dan kita tau cara menghadapinya, tanggap peringatan dan tanggap pendamping apabila ada tsunami. Budaya tanggap bukan berarti panik dan was serta ribut dalam memahami gempa itu sendiri,” tegasnya.
“Sehingga, kita yang tinggal di daerah NTB tentunya perlu belajar akan hal ini,” tegasnya. (CR-Max)