Lomba Kampung Sehat dinilai dinilai menjadi cara tercepat meningkatkan partisipasi masyarakat menurunkan penyebaran Covid-19 dan meningkatkan kembali geliat perekonomian masyarakat.
LOMBOK TIMUR, Corongrakyat.co.id –Kampung Sehat Nurut Tatanan baru diharapkan menjadi kultur di masyarakat NTB, khususnya di Lombok Timur sehingga tidak ada masyarakat yang tidak dapat makan, aktivitas perekonomian kembali menggeliat disertai protokol kesehatan, menurunnya angka kejahatan, dan berujung pada masyarakat desa yang harmoni. Hal itu di antara penyampaian Bupati yang dibacakan Sekda Kabupaten Lombok Timur H. Muhammad Juaini Taofik pada Apel Tiga Pilar dalam Rangka Penilaian Lomba Kampung Sehat Nurut Tatanan baru Tingkat Kabupaten Lombok Timur yang berlangsung Rabu (23/09) di Halaman Kantor Bupati Lombok Timur.
Lomba tersebut, lanjutnya, dinilai menjadi cara tercepat meningkatkan partisipasi masyarakat menurunkan penyebaran Covid-19 dan meningkatkan kembali geliat perekonomian masyarakat. Diyakini mitigasi menghadapi pandemi tidak bisa hanya dilakukan oleh pemerintah saja, namun harus melibatkan seluruh elemen masyarakat yang dibarengi pemahaman.
“Tiga Pilar memegang peran penting dalam pemberian pemahaman tersebut dan menjadi kunci keberhasilan membangunan kembali pada masa pandemi ini, ” Ujarnya.
Sekda yang didampingi Kapolres dan Dandim 1615/Lotim tersebut mengharapkan kegiatan ini dapat berjalan lancar dan hasilnya dapat dilihat secara nyata. Ditekankan pula agar setiap parameter dinilai dengan sungguh-sungguh. Para juara nantinya adalah yang senyatanya terbaik, bukan sekadar karena penilaian semata.
Apel yang diikuti tiga pilar dan tim penilai dari berbagai unsur tersebut dilanjutkan dengan penilaian terhadap juara I tingkat kecamatan yang telah dinilai sebelumnya.(red).
