
Lombok Timur, Corong Rakyat – Bupat Lombok Timur H. Moch Ali Bin Dachlan dalam kesempatan kegiatan Event Madak Keke, Minggu (27/12/2015) mengatakan tentang para pedagang yang ada di pesisir Labuhan Haji, sebaiknya ditata pada sebelah kanan jalan, supaya ada keuntungan bersama, baik bagi masyarakat maupun pemerintah.
“Salah kita menata pariwisata, maka akan dapat merusak tata ruang, wisata Pantai Labuhan Haji harus dapat ditata dengan baik kedepannya, dan pemerintah Lotim tidak ingin mengulangi kesalahan seperti konsep wisata yang ada di Lobar,” ingatnya.
Kalaupun nantinya ada pembangunan hotel dan lain sebagainya, dapat dibangun di sebelah kanan jalan serta betul-betul mampu menjaga kebersihan.
Selain itu, mengingat keberadaan wisata Labuhan Haji berada di wilayah hilir, Ali BD menghimbau kepada masyarakat yang ada di hulu untuk tidak menyumbang kotoran ke Labuhan Haji, karena bagaimanapun juga laut adalah tempat orang mencari kehidupan, bukan keranjang sampah. Karena saat ini sampah plastik sangat banyak di dasar laut Labuhan Haji.
Di sisi lain, Bupati juga katakan, boleh saja menganggarkan miliaran Rupiah untuk kegitan seperti ini, dengan catatan bahwa kegiatan yang digelar mampu memberikan keuntungan Multiplayer efec bagi rakyat dan orang miskin, bukan malah memberikan keuntungan bagi orang kaya.
“Kegiatan seperti ini harus bermanfaat bagi masyarakat miskin dan pariwisata, buat pesta rakyat dan bersih pantai yang menguntungkan rakyat dan dalam jangka panjangnya mampu memberikan keuntungan bagi pariwisat, kegiatan ini harus di tradisikan, karena dipantai ini masih banyak rumput laut, bebiru dan beboyot. pembangunan yang dibicarakan saat ini adalah pembangunan yang berkelanjutan,” jelas Ali BD. (Ari)