Lombok Timur, Corong Rakyat – Terkait dengan usulan Tunjangan Fungsional (TF) yang diajukan oleh para guru madrasah pada Kementrian Agama Kabupaten Lombok Timur tahun 2015 ini terjadi over Load, hal tersebut diakui oleh Kepala seksi (Kasi) pendidikan Madrasah (Penmad) Kemenag Lotim Faozan Azima, saat di konfirmasi wartawan Rabu (21/10/2015).
“Over Loadnya usulan TF pada Kemenag Lotim pada tahun ini lebih disebabkan oleh banyaknya pengajuan yang dilakukan pihak sekolah,” jelasnya.
Adapun data TF sementara yang dapat diketahui oleh media ini. sebagaimana data yang ada pada Kemenag Lotim, tahun ini usulan sudah mencapai hingga 12 ribu pengajuan Tunjangan Fungsional (TF) diluar dari 20 ribu jumlah pegawai tetap yang ada.
Pada sesi lain, Fauzan Azima juga sempat menambahkan, terkait dengan 180 jumlah guru yang tidak lulus sertifikasi, saat ini pihak Kemenag tengah mencarikan solusinya, agar mereka bisa ikut sertifikasi pada tahun ini.
“Saat ini kita tengah mencari solusi di provinsi Surakarta dan Surabaya, karena kedua provinsi tersebut diketahui memiliki jatah
kuota sertifikasi cukup besar tapi kurang isi, rencananya sebanyak 175 guru akan di lempar kesana untuk dapat mengikuti sertifikasi.”
sampainya.
Sehingga jika itu semua terpenuhi, maka jumlah kuota guru yang sudah disertifikasi pada tahun 2015 ini pada kemenag lotim full menjadi sebanyak 300 guru madrasah. (Ari)
