oleh

Milad HMI-Ke-77, PJ Sekda Sebut Pemuda Investasi Masa Depan

Lotim- Corongrakyat.co.id-Pejabat Sekteraris Daerah (Sekda) Lombok Timur H, Hasni, M.AK menegaskan bahwa masa depan daerah kabupaten Lombok Timur kedepan tergatung sebesar apa diberikan ruang ekspresi oleh pemimpin sekarang, karena kepemimpinan masa kini akan menjadi kisah masa lalu ketika saatnya pemuda 10,20 tahun kedepan.

Sejak lahirnya Republik ini tanggal, 17 Agustus 1945, seluruh pemimpin bangsa memandang bawa Pemuda dan Mahasiwa adalah investasi masa depan, bagus dan buruknya wajah bangsa kedepan, tergantung sebesar apa pemerintah berinvestasi dibidang peningkatan sumber daya manusia (SDM), sehingga pemerintah kabupaten lombok timur dibawah koordinasi Penjabat Bupati, terus memperhatikan Indek Pembangunan Manusa (IPM) sebagai indikator kemajuan suatu daerah

Para Kader, Alumni, Pj.Sekda dan Kapolres saat poto bersama

“Kita akan memberikan rung-ruang lebih kepada pemuda dan mahasiswa  sebagai investasi masa depan, karena wajah daerah seperti apa kedepan, tergantung bagimana kebijakan pemerintah saat ini,” jelas Penjabat Sekda Lotim Hasni.

Untuk menggeser posisi IPM suatu daerah, persan serta HMI dalam neningkatkan kualiatas pengkaderan sangat menentukan pula wajah masa depan suatu daerah, format pengkaderan yang terstruktur dengan kurikulum terukur akan memberikan dampak signifikan terhadap kualitas sumber daya masa depan, bahkan pengkaderaan anggota HMI secara tidak langsung telah  membantu pemerintah daerah mewujudkan wajah  cemerlang kedepan.

“ Budaya literasi anggota HMI, akan memberikan dampak  yang psotif terhadap produktivitas penduduk masa depan, maka tradisi literasi anggota HMI adalah budaya postif dan intlektual,” Tegasnya.

Pada kesempatan itu Penjabat yang terkenal ahli dibidang  Akutansi ini juga mengakui secara terbuka kontribusi HMI melalui Alumni HMI diseluruh sektor, baik tingkat Nasional, internasional sampai peran signifikan ditingkat daerah, disitribusi alumni pada jabatan publik, seperti eksekutif, legsilatif, Birokrarsi dan disektor swasta telah mewarnai wajah perjalan bangsa indonesia.

Kita tahu semua Ulas Hasni, Alumi HMI yang tergabung dalam Kahmi turut menopang lahirnya orde baru, dan Orde Reformasi, bayak alumni tersebar di legsislatif, eksekutif dan yudikatif, ini menujukkan bahwa peran HMI sebagaimana Narasi Himney HMI bertanggung jawab terwujud masyarakat adil dan makmur yang di ridhoi Alloh, SWT, mampu diwujudkan secar bertahap.

Merawat Legacy  HMI

Senafas dengan PJ Sekda Lotim, Ketua Umum Himpunan Mahaiswa Islam (HMI) Cabang Selong Jusman dalam sambutannya  secara spesifik menguraikan tema milad “ Bakti HMI untuk Indonesia”  ia menguraikan bahwa HMI  Sejak berdiri 5 Februari 1957 sampai sekarang, para senior telah meninggal Legacy yang  cemerlang, para alumni HMI mengaplikasikan antara perpaduan tema-tema kebangsaan dan ke-silaman dalam kebijakan  politik  dalam rangka mendorong kehidupan kebangsaan yang bermoral dan ber-ektika sesuai amanah dan cita-cita Founding Father republik ini.

Potong Tumpeng Milad HMI ke-77 oleh Ketua Umum HMI Cabang Selong Jusman

Legacy yang ditinggal Pemimpin Pertama republi ini Ir. Soekano misalnya masih menghipnotis semangat nasionalis anak bangsa, bahkan pemikiran-pemikiran  pemimpin besar Bung Karno, menjadi acuan moral dan kebijakan kiblat utama moralitas kebijakan nasional, bahkan menjadi identitas nasional dan internasional bangsa indonesia saat ini.

Tradisi meninggal Legacy yang baik dan bermartabat juga menjadi tradisi konstitunal di Tubuh Himpunan Mahaiswa Islam (HMI), dalam kepeimimpinan struktural HMI, ketauladanan, akhlaqul Karimah dan etika jauh lebih penting dibandingkan pola koordinasi birokratif  dalm menjalankan fungsi-fungsi struktural HMI.

“ Pemimpina –pemimpin bangsa telaha meninggalkan Legacy yang baik buat kita, maka seyogyanya kita juga meninggalkan warisan yang baik bagi proses-proses pengakderan di HMI,” tegas Jusman.

Sementara itu Presidium Majelis Daerah Korps Alumni HMI (KAHMI) Lombok Timur Akmad Roji, S.E. dalam sambutannya kembali mengaskan bahwa salah satu peran dan usaha Korps adalah mendorong para alumi duduk diberbagi jabatan publik, dalam rangka akselarsi mision HMI “ Mewaujudkan masyarakat adil dan makmur yang diridhio Allih, SWT”.

Selain peran-peran civil society Kata  salah satu Pendiri HMI cabang Selong ini, peran-peran di pemangku kebijakan publik harus di direbut dan disi oleh Alumni HMI, sehingga rumusan Masyarakat adil dan Makmur yang diridhoi Alloh, SW bukan sekdar nanrasi yang tercantum dalam konstitusi HMI dan Kahmi.

“ Oleh Karena itu bapak ibu saudara tamu undangan tidak usah heran dan cemas, kalau kami ada dimana-mana, ada  di politsi senayan, provisni dan kabupaten Kota, kami pernah mendudukkan alumni HMI mejadi Wakil Presiden di dua Jabatan Presiden, kami ada di yudikatif, Mahkamah Agung dan Kejaksan, bahkan alumni kami juga banyak duduk di bendera-bendera Rastra Sewakotama (Polri) dan Tri Dharma Eka Karma (TNI), itu menjukkan kami ada dimana-mana, tapi tidak kemana-mana,” Tegasnya.’

Tidak kemana- mana Sambung Ojik Sampaan Akrapnya, profesi yang berbeda-beda tersebut tidak menghilangkan visi besar Alumni untuk mewujudkan Masyarakat adil dan makmur yang di ridhio Alloh, SWT,  melalui jalur pengabdian kepada bangsa dan negara.

Kegiatan Milad HMI ke-77 tersebut dilaksanakan diaula Bupati Lombok Timur, dihadiri ratusan Kader dan Alumni HMI, Kapolres Lombok Timur, Presidum Kahmi dan Pj. Sekda Lotim, mengambil tema Bakti HMI untuk Indonesia Sabtu malam (10/02/2024). (cr-one)