oleh

Warga Desa Kuang Baru Di Rampok

Lombok Timur, corongrakyat.co.id – Bulan Ramadhan yang seharusnya sebagai bulan untuk beribadah justru dijadikan oleh para rampok menyatroni rumah warga yang malamnya cukup lelah setelah seharian melaksanakan ibadah puasa.

Lukman Taufik (37 th) warga dusun kwang Timur, desa Kuang baru yang berprofesi sebagai pengerajin emas dirampok dirumahnya jam 02.30 dini hari,(Kamis,02/07). Dari keterangan pemilik rumah kejadian tersebut berawal ketika ia sedang menonton TV diruang keluarga , saat itu pelaku yang berjumlah kurang lebih 10 orang masuk melewati pintu depan dan sebagian masuk melewati pintu samping rumah korban dengan cara mendobrak kedua pintu rumah korban. Saat it pelaku yang masuk rumah sekitar 6 orang dan semuanya memakai cadar, semuanya langsung menyekap penghuni rumah di satu kamar dan mereka menodongkan senjata tajam berupa parang serta mengancam korban kalo teriak maka akan dibunuh.

“Jangan teriak, kalau teriak nyawa kalian akan melayang,” tutur Taufik meniru ucapan perampok tersebut.

Setelah melakukan penyekapan terhadap korban 4 orang langsung menuju kamar tidur milik korban dan yang lainnya masuk ke kamar tidur milik anak korban dan langsung mengobrak-abrik isi lemari yang berada di kamar milik korban. Selain ke kamar tidur mereka juga langsung menuju ke kamar kerja korban dan menyikat habis apa yang ada disana.

Dari keterangan korban pelaku yang diperkirakan berjumlah sepuluh orang tersebut kabur dengan berjalan kaki menuju arah selatan menuju kantor desa Kuang baru, dengan kejadian tersebut korban kehilangan harta bendanya antara lain, 2 gelang emas berat 12 gram, 1 cincin emas berat 6 gram dan 1 buah anting serta permata intan berlian yang diperkirakan harga kurang lebih Rp 40 juta, selain barang korban juga kehilangan Rp 4 juta dan 4 HP merk Nokia, sehingga korban memperkirakan kerugian yang dialami sekitar Rp 150 juta.(Lia)