oleh

Massa Aksi Konsisten Tolak Pergantian Nama Bandara

Masyarakat Lombok Tengah menolak Nama Bandara yang rekomendasinya sudah di sahkan oleh DPRD prov NTB, yang awalnya bernama BIL Bandara internasional Lombok menjadi BIZAM (BANDARA INTERNASIOANAL ZAINUDDIN ABDUL MADJID red). 03/02

LOMBOK TENGAH, Corongrakyat.co.id. -Aksi masa kembali lagi meramaikan kantor Bupati Lombok Tengah, Ratusan massa dari Aliansi Gerakan Masyarakat (Geram), Menolak Nama pergantian Bandara menurut penuturan Dani formapi selaku orator.

Masa aksi menuntut supaaya nama bandara tidak di rubah karena bagi mereka nama BIL atau LIA merupakan nama yang tidak ada sangkut pautnya dari golongan atau organisasi manapun.

Wakil Bupati Loteng L. Fathul Bahri menuturkan, di depan perwakilan massa aksi bahwa penolakan harus dilakukan dengan cara bersurat ke pemerintah daerah, sebagai acuan untuk di teruskan ke DPRD Loteng.

Setelah aksi di depan kantor bupati lombok tengah, masa meneruskan aksinya ke kantor DPRD Lombok Tengah dan di terima oleh Komisi IV, DPRD Loteng mendukung dan sepakat untuk menolak nama bandara karena tidak di libatkan dalam rapat perumusan perubahan nama bandara tersebut. (Cr-07)