oleh

Dikes Lotim Terkait Kanker Payudara Akui Belum Melihat Data Rill

Kadis Kesehatan, staf dan para jurnalis usai penandatanganan MoU pemberitaan di aula Dikes Lombok Timur, Sabtu (13/02/2016)
Kadis Kesehatan, staf dan para jurnalis usai penandatanganan MoU pemberitaan di aula Dikes Lombok Timur, Sabtu (13/02/2016)

Lombok Timur, CR – Menanggapi adanya pernyataan dari NGO Bhakti Mampu yang mengatakan kalau saat ini di kabupaten Lombok Timur terhadap penyakit penderita kanker payudara sudah memasuki zona merah.

Kepala Dinas Kesehatan (Dikes) Lombok Timur (Lotim) Drg. H.Asrul Sani memberikan bantahan, menurutnya, kalau terkait dengan penyakit kanker payudara di Lombok Timur (Lotim) tersebut, sampai saat ini data rillnya(nyata, red) belum dilihat, jadi didikes tidak sependapat dengan statemen NGO Bhakti Mampu.

“Kendati NGO Bhakti Mampu mengatakan Lotim zona merah akan penyakit kanker payudara, akan tetapi data rillnya belum kita lihat,  sampai dengan saat ini juga di Lotim belum ada laporan rill apakah zona merah atau tidak,” katanya.

Begitu juga ditambahkan oleh Asrul Sani, terkait dengan penderita kanker payudara,  di Lotim sudah menyiapkan banyak klinik, begitupun kaitannya dengan klinik kesehatan reproduksi dan sebagainya, salah satunya seperti yang ada di Dasan Lekong dan Keruak, jelasnya.

“Kalau berbicara data semua merah, cumankan kesehatan ini adalah penyakit regeneratif yang dimana pertumbuhanya bisa cepat bisa lambat, dan terdeksinyapun sering terlambat akibat kebiasaan masyarakat kita yang masih malu-malu berterus terang terhadap penyakit yang di deritanya, terlebih seperti penyakit kanker payudara ini,” singkatnya. (Ari)