oleh

Dua Pelaku Curanmor Asal Lombok Tengah, Babak Belur Dihajar Massa

Ilustrasi (Photo: okezone)
Ilustrasi (Photo: okezone)

Dua pelaku curanmor ketangkap basah sedang melakukan aksi pencurian kendaraan bermotor, masa yang geram langsung mengejar dan menghajar pelaku, saat ini pelaku sedang dalam pemeriksaan yang intensif oleh penyidik di Polres Lombok Timur, diduga kuat pelaku mempunyai jaringan di Lombok Timur ini

Lombok Timur. Corong Rakyat – Sungguh apes nasib dua pelaku pencuri sepeda motor yang berinisial KW salah satu warga desa Bile Lando dan ST salah satu warga dusun Belonsong desa kidang, kecamatan Praya Timur Lombok Tengah. Pasalnya kedua pelaku yang sedang melakukan aksinya tersebut kepergok dan menjadi bulan-bulanan warga di desa Aik Anyar Kecamatan Sukamulia,(Senin,20/10) sekitar pukul 07.30 Wita.

Korban curanmor Lalu Zainuddin, ketika dikonfirmasi wartawan di rumahnya menuturkan aksi curanmor tersebut. Ia menceritakan sebelum kejadian pintu gerbang rumahnya yang persis berada di depan SDN I Sukamulia tersebut masih dalam keadaan terkunci, sedangkan tiga sepeda motornya termasuk sepeda motor yang menjadi target pelaku curanmor itu berjejer rapi di garasi. Pada waktu kejadian, Lalu Zainuddin berada dalam rumah. Dari dalam rumah ia mendengar suara janggal seperti orang yang sedang mukul-mukul besi. Karena merasa curiga dan penasaran, ia pun mengintip dari jendela untuk memastikan suara yang bersumber dari luar rumahnya tersebut.

Disaat pandangan korban menuju garasi rumahnya, ia melihat satu pelaku curanmor sedang melakukan aksinya, dimana pada waktu itu sepeda motor korban sudah dalam keadaaan on dan tinggal dihidupkan saja. Namun dengan sigap korban lari keluar rumah sambil berteriak, dikarenakan teriakan korban banyak warga yang keluar dari dalam rumahnya.

Pelaku yang terlihat sangat kaget dan karena motor tersebut belum hidup, pelakupun meninggalkan motor tersebut dalam keaadaan terjatuh, sedangkan diluar rumah pelaku sudah ditunggu oleh satu temannya yang memakai sepeda motor.

Beruntung, pelaku berhasil dikejar oleh korban, saat di atas sepeda motor, korban menarik baju pelaku, namun karena berhasil lepas maka korban kembali memegang spanger sepeda motor pelaku hingga sepeda motor pelaku terjatuh tak jauh dari rumah korban.

Satu pelaku berhasil dibekuk oleh korban bersama beberapa warga yang sedang berada di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Sementara itu, satu pelaku melarikan diri ke tengah sawah, namun belasan warga lainnya mengejar dan mengepung pelaku hingga tertangkap. Karena merasa geram, belasan warga yang waktu itu berada di TKP langsung menghajar pelaku hingga babak belur.

Tak lama beselang aparat dari Polsek Sukamulia dan Polres Lombok Timur langsung menuju lokasi untuk mengamankan pelaku dan membawa kedua pelaku menuju polres Lombok Timur.

Kasubag Humas Polres Lombok Timur, IPTU I Komang Samia mengatakan kedua pelaku dalam melakukan aksinya menggunakan kunci T untuk melancarkan aksi mereka, sedangkan sepeda motor yang mereka gunakan adalah jenis satria F DR 2209 SP dan sepeda motor korban jenis Vario DR 5576 SL dan kini sudah diamankan di Mapolres Lombok Timur .

Saat ini pelaku masih dalam pemeriksaan, menurut pengakuan kedua pelaku mengaku sudah melakukan aksinya tersebut sebanyak empat kali. ”Kasus ini sedang diperdalam, mengingat kedua pelaku berasal dari Lombok Tengah sedangkan mereka melakukan aksinya di Lombok Timur, kami duga kuat pelaku mempunyai jaringan di Lombok Timur,” terang IPTU I Komang Samia. (cr-lia)